annisa larasati

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejak Jumat (21/12/2012) pekan lalu, kondisi artis Cecillia Putty Vickend yang dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) terus menurun. Bahkan Rabu (26/12/2012) kemarin sempat drop dan mengalami pendarahan.

Gadis yang sempat membintangi beberapa sinetron dan FTV itu menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Rabu (26/12/2012) pada pukul 19.20 WIB.

Sebelum kepergiannya, teman dekat Cecil, Amo mengaku melihat gadis periang itu dalam keadaan drop pascapendarahan Rabu pagi. Sehingga mata Cecil pun terus tertutup.

Melihat hal itu, penuh haru Amo pun mengatakan bakal ikut menjaga ibunda Cecil, Devie Brigida. Begitu kalimat itu terlontar, Cecil perlahan membuka mata. Lantas melihat beberapa orang yang menemaninya.

"Cecil ingin semua orang ikut menjaga sang ibunda. Oleh sebab itu, Cecil tampak tenang usai kalimat itu terlontar," ungkap Kerabat Cecil, Katarina menirukan kalimat Amo.

Kepergian Cecil memang berat bagi sang ibunda, begitu juga dengan sang ayah, Dhipa Arkhend. Keduanya terus menemani Cecil hingga menghembuskan nafas terakhir kemarin.

Hal itu membuat keduanya cukup kuat dan ikhlas. Mereka merelakan putri satu-satunya dipanggil Yang Maha Kuasa.

Jelang pemakaman, pelayat terus berdatangan di rumah duka, Joglo, Jakarta Barat. Tampak juga presenter Ferry Ardiansyah, beserta istri yang juga satu sahabat mendiang Cecil.

Jenazah Cecil dikebumikan di TPU Karet siang ini, sekitar pukul 10.00 WIB.

Cecil meninggal Rabu (26/12/2012) setelah berjuang selama dua tahun melawan kanker lidah yang menggerogoti tubuhnya sudah mencapai stadium 4.

Di mata keluarga dan kerabatnya lulusan London School of Public Relation (LSPR) angkatan 2004 ini dikenal ramah dan ceria.

Tak hanya itu pribadinya yang supel membuatnya punya banyak sahabat. Hingga kini pelayat terus berdatangan ke rumah duka, baik kerabat dan sahabat Cecil. (Cr10)